Manfaat Lidah Buaya � Aloe vera dikenal sebagai salah satu tanaman herba kaya manfaat sejak ribuan tahun yang lalu. Secara historis, tanaman lidah buaya memiliki khasiat dalam menyembuhkan berbagai penyakit kulit dan efektif sebagai obat pencahar.
Bagian-bagian lidah buaya yang bisa kita manfaatkan yaitu gel dan lateks. Gel diperoleh dari sel-sel yang berada di tengah kulit lidah buaya, sedangkan lateks bisa kita dapatkan dari sel yang berada tepat di bagian lapisan kulit lidah buaya.
Gel lidah buaya yang berwarna bening seperti jeli ini sering digunakan untuk membuat losion, krim, salep, dan sebagainya. Lateks sering diolah menjadi zat-zat kering, seperti suplemen. Akan tetapi ada pula obat yang memakai keduanya.
Selain diolah menjadi obat, mungkin kamu juga pernah menggunakan lidah buaya dalam bentuk alami. Biasanya para wanita menggunakan tanaman ini untuk merawat rambut dan kulit. Mereka percaya, lidah buaya dapat membuat rambut lebih indah dan kulit menjadi halus.
Lalu bagaimana kenyataan dari manfaat lidah buaya ini? Nah simak ulasan berikut untuk mengetahui fakta yang sebenarnya mengenai kegunaan lidah buaya.
Manfaat Lidah Buaya yang Sebenarnya
1. Mengatasi gatal dan ruam
Menurut penelitian, berkumur dengan menggunakan obat kumur yang mengandung lidah buaya minimal tiga hari sekali selama 3 bulan, dapat membantu mengurangi rasa gatal dan ruam di mulut.
Hal yang sama juga berlaku jika kamu mengoleskan gel lidah buaya ke kulit sebanyak dua kali sehari selama 1 bulan. Lidah buaya mengandung mineral alami yang berfungsi untuk menangkan kulit.
2. Obat kontipasi dan sembelit (susah BAB)
Kontipasi, sembelit, atau susah buang air besar dapat disebabkan karena tubuh kekurangan serat dan cairan. Untuk mengatasinya kamu tak perlu membeli obat/suplemen mahal, cukup gunakan lidah buaya saja.
Menurut ahli gizi, lateks yang terkandung dalam lidah buaya memiliki senyawa kimia yang efektif sebagai obat pencahar. Namun jangan digunakan dalam jumlah berlebih, karena sifat laktasifnya yang tinggi justru mengakibatkan diare.
3. Mengobati penyakit herpes
Herpes merupakan salah satu penyakit kulit yang disebabkan karena infeksi herpes simplex virus(HSV). Penyakit kulit ini kerap ditemui dengan ciri bintik merah bergerombol yang berisi gelembung-gelembung air pada kulit, yang biasanya terasa panas dan gatal.
Beberapa penelitian menunjukan bahwa mengoleskan krim dengan ekstrak lidah buaya 0,5 % sebanyak tiga kali sehari, bisa membantu mempercepat proses penyembuhan luka akibat virus herpes simpleks ini.
4. Membantu pengobatan psoriasis ringan
Bagi penderita psoriasis tentunya merasa sering terganggu dengan bercak merah dan kulit bersisik yang muncul. Psoriasis disebabkan karena sistem imun yang keliru menyerang sel-sel kulit yang sehat, sehingga muncul reaksi perlawanan berupa bercak merah, gatal, dan bersisik.
Lidah buaya mengandung senyawa alprogen yang dapat membantu menghentikan reaksi autoimun tersebut. Akan tetapi bukan berarti lidah buaya menjadi satu-satunya obat psoriasis, tanaman ini hanya bersifat membantu pengobatan saja.
5. Mempercepat penyembuhan luka baru
Lidah buaya memiliki senyawa yang bisa mempercepat proses penyembuhan luka yang dikenal dengan glukomanan dan gliberelin. Senyawa ini akan meningkatkan sirkulasi darah dan pembentukan kolagen di area sekitar luka. Dengan demikian pembentukan jaringan baru bisa berlangsung lebih cepat.
Cara mengobati luka dengan lidah buaya:
- Cuci luka hingga benar-benar bersih
- Pastikan pendarahan luka sudah berhenti. Jika luka sayatan masih keluar banyak darah, hentikan dengan menekan menggunakan kain kasa
- Oleskan gel lidah buaya secara merata ke area luka.
6. Mengobati luka bakar ringan
Mungkin kamu sudah pernah menggunakan lidah buaya untuk urusan satu ini. Lidah buaya memiliki kandungan aloesin yang bersifat antiradang, sehingga dapat mengurangi rasa nyeri atau perih akibat terbakar. Entah itu terbakar karena api, sinar matahari, knalpot, bahan kimia, ataupun lainnya.
Selain mengurangi rasa nyeri, lidah buaya juga dapat membantu mencegah munculnya bekas luka bakar. Caranya tempelkan bagian dalam lidah buaya ke luka bakar yang kamu alami. Lakukan secara rutin 2x sehari selama 1-2 bulan untuk mendapatkan hasil terbaik.
7. Menyamarkan bekas luka yang sudah lama
Glukomanan dan gliberelin yang terdapat dalam lidah buaya tidak hanya bermanfaat untuk mempercepat penyembuhan luka saja, tapi juga bisa membantu menyamarkan bekas luka yang sudah menahun.
Sekarang ini telah banyak produk penghilang bekas luka yang menggunakan ekstrak lidah buaya sebagai salah satu bahan utamanya. Namun bagi kamu yang suka alami, bisa kok langsung mengaplikasikan gel lidah buaya ke area bekas luka.
8. Menjaga keremajaan kulitmu
Sudah banyak penelitian yang membuktikan bahwa lidah buaya memiliki khasiat besar untuk kesehatan kulit. Salah satunya yaitu menjaga keremajaan kulit. Kandungan antioksidan dalam lidah buaya dapat melawan radikal bebas yang berperan pada proses penuaan dini.
Selain itu, gel lidah buaya yang kaya vitamin E dan mineral juga terbukti meningkatkan produksi kolagen, yaitu semacam zat yang dapat membuat kulit selalu tampak kencang dan segar. Jadi, jangan lupa gunakan masker lidah buaya secara rutin setiap habis mandi ya.
9. Menghilangkan panuan di wajah
Lidah buaya tidak hanya bertindak sebagai agen anti-bakterial, antiradang, dan antioksidan saja, tapi dia juga bisa berperan sebagai anti-jamur. Sifatnya inilah yang membuat lidah buaya efektif untuk mengobati panu di wajah.
Caranya:
- Oleskan gel lidah buaya selama 30-60 menitan ke area panuan
- Kemudian bilas dengan air hangat sampai bersih. Lakukan secara rutin minimal 1x sehari hingga panuan yang kamu alami hilang.
10. Menghilangkan plak dan karang gigi
Plak dan karang gigi sering sekali membuat sebagian orang merasa kurang nyaman. Salah satu penyebab munculnya masalah tersebut adalah zat yang dihasilkan oleh bakteri yang berkembang di dalam rongga mulut.
Untuk mengatasi masalah tersebut kamu bisa menggunakan lidah buaya sebagai obat kumur. Khasiat ini sudah terbukti melalui penelitian yang menyebutkan lidah buaya dapat menghambat pertumbuhan bakteri di rongga mulut.
11. Menurunkan berat badan
Khasiat lain yang tak kalah menarik dari lidah buaya adalah efek menurunkan berat badan terutama pada orang yang mengalami kegemukan atau obesitas.
Lidah buaya memiliki kandungan serat tinggi yang dapat mengikat lemak berlebih serta melancarkan sistem pencernaan. Disamping itu lidah buaya juga rendah kalori, sehingga tidak akan membuat berat badanmu bertambah.
12. Mengobati diabetes melitus (penyakit gula)
Dalam sebuah penelitian yang dilakukan di Cambridge University, aloevera mengandung senyawa yang dapat meningkatkan sensitivitas hormon insulin dalam mengontrol gula darah. Ini sangat baik untuk para penderita diabetes.
Konsumsi ekstrak lidah buaya 1x sehari dapat membantu menurunkan gula darah ke angka normal. Namun perlu diingat, lidah buaya hanya membantu mengontrol diabetes, bukan sebagai pengganti obat diabetes yang diberikan oleh dokter.
13. Menurunkan kolesterol jahat dalam darah
Sebuah penelitian membuktikan konsumsi lidah buaya secara rutin selama sebulan dapat membantu menurunkan kolesterol jahat hingga 25 %.
Kandungan asam amino dalam lidah buaya dipercaya dapat mengikat kolesterol jahat untuk segera diproses dan dikeluarkan dari dalam tubuh.
14. Mengobati dermatitis atau eksim
Dermatitis merupakan kondisi peradangan pada kulit yang disebabkan karena pengaruh lingkungan, seperti karena terpapar sinar matahari. Biasanya ditandai dengan munculnya bintik-bintik merah yang terkadang juga terasa gatal.
Sensasi dingin yang ada pada lidah buaya dapat membantu mengurangi efek peradangan akibat dermatitis. Selain itu, kandungan alprogen dan C-glukosilnya dapat membantu menyamarkan kemerahan pada kulit.
15. Menghilangkan jerawat
Semua orang tentu sudah pernah mengalami jerawatan. Untuk mengatasinya kamu tak perlu melakukan perawatan mahal. Gunakan gel lidah buaya sebagai masker secara rutin sehabis mandi.
Dengan kandungan polifenol yang bersifat antibakterial, jerawat yang ada di wajahmu akan segera hilang. Bila ingin hasilnya lebih optimal, lakukan juga perawatan wajah berjerawat dengan bahan alami lainnya.
16. Menetralisir racun berbahaya dalam tubuh
Lidah buaya masuk kedalam sepuluh tanaman herba terlaris di dunia. Menurut penelitian, tanaman ini memiliki kandungan antioksidan yang dapat membantu membersihkan racun berbahaya dalam tubuh, atau istilah medisnya dikenal dengan detoksifikasi.
Mengonsumsi segelas jus gel lidah buaya secara rutin dapat membantu menetralisir racun yang masuk kedalam tubuh. Selain itu, kandungan nutrisinya yang lengkap juga membantu meningkatkan stamina tubuh.
17. Sebagai obat nyamuk
Manfaat lidah buaya selanjutnya yakni sebagai obat nyamuk. Aloevera masuk kedalam jajaran tanaman yang dibenci oleh para serangga.
Selain sebagai obat nyamuk, lidah buaya juga bisa mengatasi gatal atau bengkak akibat gigitan serangga, ia mengandung gel dingin yang dapat menangkan kulit. Caranya cukup oleskan gel lidah buaya ke bagian kulitmu secara merata tanpa perlu membilasnya.
18. Mengatasi ketombe, rambut rontok, dan bercabang
Sudah bukan rahasia lagi kalau lidah buaya sangat baik untuk merawat rambut. Tanaman ini mengandung zinc, vitamin E, kalium, dan berbagai mineral alami yang sangat baik untuk menjaga kesehatan dan keindahan rambutmu.
Cara merawat rambut dengan lidah buaya:
- Ambil gel lidah buaya yang masih segar
- Sebelum keramas oleskan gel tersebut ke seluruh kulit kepala
- Beri pijatan lembut kurang lebih 5 menit, kemudian diamkan selama setengah jam supaya meresap optimal
- Bila sudah meresap bilaslah dengan menggunakan air dingin hingga bersih.
19. Kondisioner alami
Yang terakhir yaitu lidah buaya bisa kamu manfaatkan sebagai kondisioner alami rambut. Gel lidah buaya bersifat melembabkan, sehingga dapat mencegah rambut kering dan kusam.
Selain itu, kandungan nutrisinya yang cukup lengkap juga sangat baik untuk menjaga rambut tetap hitam dan berkilau alami.
Tidak Semua Orang Bisa Mengonsumsi Lidah Buaya
Produk dari lidah buaya sebaiknya tidak asal dikonsumsi. Bacalah informasi pada kemasan untuk memeriksa apakah cocok dengan kondisi kamu saat ini.
Ada sebagian orang yang sebaiknya tidak mengonsumsi lidah buaya karena faktor keamanan, antara lain:
- Anak-anak. Khususnya yang berusia dibawah 12 tahun mungkin bisa mengalami diare, kram perut, dan sakit perut seusai mengonsumsi produk lidah buaya. Oleh sebab itu hindari penggunaan pada usia itu kecuali berada di bawah pengawasan dan anjuran dokter.
- Ibu hamil dan menyusui. Ada laporan yang mengaitkan lidah buaya dengan keguguran dan bayi lahir cacat. Demi berjaga-jaga, ada baiknya ibu hamil dan menyusui tidak mengonsumsi produk lidah buaya.
- Ingin melakukan operasi. Lidah buaya memengaruhi kadar gula darah dan dapat menganggu kadar gula darah selama dan setelah operasi. Jadi hentikan konsumsi lidah buaya, setidaknya dua minggu sebelum operasi.
- Penderita wasir. Kamu bisa memperburuk kondisi diri sendiri bila mengonsumsi produk lidah buaya. Khususnya lateks saat menderita wasir.
- Penyakit ginjal. Mengonsumsi lateks berlebihan juga dikaitkan dengan gagal ginjal. Maka dari itu, bagi kamu yang menderita masalah ginjal ada baiknya jangan mengonsumsi.
- Memiliki masalah usus. Lateks dalam lidah buaya berpotensi mengiritasi usus.
Oleh sebab itu, cari tau informasi sebanyak mungkin sebelum kamu mengonsumsi sesuatu, atau bertanya langsung ke dokter. Dan jangan lupa selalu utamakan menggunakan produk yang sudah terdaftar di BPOM RI. Semoga bermanfaat.
No comments:
Post a Comment